Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan Herbal Sakit Kepala

Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan

Hohoho, selamat pagi, di kesempatan akan membawa pembahasan tentang herbal sakit kepala Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan simak selengkapnya

Pada postingan kali ini, aku akan mencoba memasrahkan informasi melanggar Manusia yang perlu kita ketahui.

Pernahkah kamu berpikir segala apa yang terjadi seandainya kita berat bernapas ?

Kita tahu bahwa manusia telah dilengkapi bagi alat yang mampu menghirup udara, sehingga kebutuhan akan oksigen terpenuhi, atas tanpa oksigen aktivitas di tubuh makhluk hidup tidak boleh berlangsung.

Sistem asimilasi atas manusia jua bisa mengalami godaan atau kelainan yang mempengaruhi sistem itu sendiri.

Berikut ini Adalah Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan Manusia :

1. Faringitis

Faringitis ialah geram atas faring atas jangkitan sehingga timbul rasa nyeri atas tempo menelan makanan ataupun kerongkongan terasa kering. Gangguan ini disebabkan oleh jangkitan bakteri atau virus. Bakteri yang biasa melantas penyakit ini ialah Streptococcus pharyngitis. Peradangan jua boleh terjadi atas terlalu berjibun merokok, ditandai dengan rasa sakit saat menelan dan rasa kering di kerongkongan.

2. Asma

Asma merupakan penyakit geram paru-paru yang menimbulkan serangan sesak berasimilasi dan mengi yang berulang. Asma merupakan salah satu kelainan paru-paru membelokkan berjibun dan bervariasi, melantas satu dari catur anak di beberapa daerah. ( )

Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan

Otot dinding saluran udara berkontraksi bagaikan kejang, menyebabkan saluran udara menyempit, sehingga terjadi serangan sesak napas. Penyempitan diperburuk bagi sekresi lendir yang berlebihan. Sebagian besar kasus terjadi di masa kanak-kanak dan biasanya berkaitan dengan penyakit yang didasari bagi alergi bagaikan eksema dan keduanya mempunyai anasir penyakit turunan.

3. Influenza (Flu)

Penyakit influenza disebabkan bagi virus influenza. Gejala yang ditimbulkan celah beda pilek, alat pencium tersumbat, bersin-bersin, dan tenggorokan terasa gatal. Influenza merupakan suatu penyakit jangkitan akut saluran asimilasi terutama ditandai bagi demam, gigil, sakit otot, sakit kepala dan sering disertai pilek, sakit tenggorok dan batuk yang tidak berdahak. Lama sakit berlangsung celah 2-7 hari dan biasanya sembuh sendiri.

4.

Emfisema ialah penyakit atas paru-paru yang ditandai dengan pembengkakan atas paru-paru atas pembuluh darahnya kemasukan udara. Emfisema disebabkan hilangnya fleksibilitas alveolus. Emfisema ditandai dengan asimilasi yang pendek yang disebabkan bagi kesulitan untuk menghembuskan seluruh udara keluar dari paru-paru atas tekanan udara yang berlebihan dari kantong udara di di paru-paru (alveoli). Penderita mengalami batuk kronis dan sesak napas. Asap rokok dan kekurangan enzim alfa-1-antitripsin ialah penyebab kehilangan fleksibilitas atas paru-paru ini. ( )

5. Bronkitis

Bronkitis ialah suatu infeksi atas cabang tenggorok (bronchus) (saluran udara ke paru-paru). Penyakit ini biasanya bersifat ringan dan atas akhirnya akan sembuh sempurna. Tetapi atas pasien yang memiliki penyakit menahun (misalnya penyakit jantung atau penyakit paru-paru) dan atas usia lanjut, bronkitis bisa bersifat serius. ( )

6. Asbestosis

Asbestosis ialah suatu penyakit saluran asimilasi yang terjadi akibat menghirup serat-serat asbes, dimana atas paru-paru terbentuk jala-jala parut yang luas. Asbestos terdiri dari macet silikat mineral dengan komposisi kimiawi yang berbeda. Jika terhisap, macet asbes mengendap di di dalam paru-paru, menyebabkan parut. Menghirup asbes jua boleh menyebabkan penebalan pleura (selaput yang melapisi paru-paru).

7.

Sinusitis merupakan penyakit infeksi atas bagian arah rongga alat pencium atau sinus paranasalis. Penyakit sinusitis disebabkan bagi jangkitan bakteri, jamur, virus, menurunnya kekebalan tubuh, flu, stress, kecanduan rokok, dan jangkitan atas gigi. ( )

8. Tuberculosis (TBC)

Tuberculosis (TBC) ialah penyakit yang disebabkan bagi jangkitan kuman Mycobacterium tuberkulosis yang bersifat sistemik, yang boleh bermanifestasi atas dekat semua organ tubuh dengan lokasi terbanyak di paru yang biasanya merupakan lokasi jangkitan primer. Bakteri ini melantas paru-paru sehingga atas bagian di alveolus terdapat bintil-bintil. Penyakit ini menyebabkan proses difusi oksigen yang terganggu atas adanya bintik-bintik kecil atas dinding alveolus. ( )

9. Pneumonia

Pneumonia atau jua di sebut dengan Radang paru-paru merupakan suatu penyakit atas paru-paru dimana pulmonary aveolus yang bertangggung jawab menyerap oksigen dari atmosfer meradang dan terisi bagi cairan. Radang paru-paru boleh disebabkan bagi beberapa penyebab termasuk bagi jangkitan bakteria, virus, jamur, atau pasilan (parasit). Radang paru-paru boleh disebabkan bagi bakteri streptococcus dan mycopalsma pneumoniae. Radang paru-paru jua boleh disebabkan bagi kepedihan zat-zat kimia atau cedera jasmani atas paru-paru atau sebagai akibat dari penyakit lainnya.Seperti puru ajal paru-paru atau berlebihan minum alkohol. ( )

10. Dipteri

Dipteri ialah jangkitan atas saluran asimilasi bagian atas. Pada umumnya, disebabkan bagi Corynebacterium diphterial. Pada babak lanjut, penderitanya boleh mengalami kerusakan selaput jantung, demam, lumpuh, bahkan meninggal dunia.

11. Renitis

Renitis merupakan infeksi atas rongga alat pencium sehingga alat pencium menjadi bengkak dan berjibun mengeluarkan lendir. Gejala-gejala yang timbul atas seseorang yang menderita renitis celah beda bersin-bersin, alat pencium gatal, alat pencium tersumbat, dan berair (ingus encer). Renitis bisa timbul atas alergi atau anasir lain.

12. Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)

Upper Respiratory tract Infection (URI) merupakan penyakit yang melantas sistem asimilasi manusia bagian atas, adalah hidung, laring (tekak), dan tenggorokan. Penyakit ini sering dijumpai atas masa peralihan cuaca. Penyebab munculnya ISPA dekat sama dengan influenza, adalah atas kekebalan tubuh yang menurun. Sedangkan bakteri yang boleh menyebabkan ISPA berawal dari jenis Stafilokokus, Streptokokus, dan Pneumokokus.ISPA dibagi di tiga tingkat, adalah ringan, sedang, dan berat. Gejala ISPA ringan berupa batuk, suara serak, alat pencium berlendir (mengeluarkan ingus), dan demam (atau suhu badan terasa meningkat tidak bagaikan biasanya). ( )

13. Kanker Paru-Paru

Penyakit ini merupakan salah satu yang membelokkan berbahaya. Sel-sel puru ajal atas paru-paru terus berkecambah tidak terkendali. Penyakit ini lamakelamaan boleh melantas seluruh tubuh. Salah satu pemicu puru ajal paru-paru ialah kebiasaan merokok. Merokok boleh memicu terjadinya puru ajal paru-paru dan kerusakan paru-paru.

14. SARS

SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) ialah sebuah penyakit asimilasi yang disebabkan bagi virus Coronavirus dari genus Coronaviridae. Virus ini menginfeks i saluran pernapasan. Gejalanya berbedabeda atas tiap penderita, misalnya pusing, muntah-muntah, disertai panas tinggi dan batuk. Sementara itu, godaan yang tidak disebabkan bagi jangkitan celah beda rinitis, adalah infeksi atas membran lendir (mukosa) rongga hidung. Banyaknya lendir yang disekresikan, mengakibatka n peradangan. Biasanya, terjadi atas alergi terhadap suatu benda, bagaikan debu atau bulu hewan.

15. Rinitis

Rinitis ialah geram atas rongga alat pencium akibat jangkitan bagi virus, missal virus influenza. Rinitis jua boleh terjadi atas reaksi alergi terhadap perubahan cuaca, serbuk sari, dan debu. Produksi lendir meningkat.

16. Laringitis

Laringitis ialah geram atas laring. Penderita serak atau kehilangan suara. Penyebabnya celah beda atas infeksi, terlalu berjibun merokok, minum alkohol, dan terlalu berjibun serak.

17. Legionnaries

Legionnaries ialah penyakit paru-paru yang disebabkan bakteri legionel la pneumophilia. Bentuk infeksinya mirip dengan pneumonia.

18. Asfiksi

Asfiksi ialah godaan di pengangkutan jala-jala toksigen ke jala-jala yang disebabkan bagi terganggunya fungsi paru-paru, pembuluh darah, atau jala-jala tubuh. Asfiksi disebababkan oleh: tenggelam (akibat alveolus terisi air), pneumonia (akibatnya alveolus terisi cairan lendir dan cairan limfa), keracunan CO dan HCN, atau godaan sitem sitokrom (enzim asimilasi )

19. Hipoksia

Hipoksia adalah godaan asimilasi dimana kondisi sindrom kekurangan oksigen atas pada jala-jala tubuh yang terjadi akibat pengaruh perbedaan ketinggian.Pada kasus yang fatal boleh menyebabkan kematian atas sel-sel. Namun atas babak yang lebih ringan boleh menimbulkan penekanan aktivitas mental (kadang-kadang memuncak cukup koma), dan menurunkan daya serap kerja otot. ( )

Demikian artikel melanggar Macam Macam Jenis Penyakit Pada Sistem Pernapasan yang perlu diketahui. Semoga saja dengan artikel yang aku sampaikan ini boleh membantu anda supaya terhindar dari berbagai macam jenis penyakit atas sistem asimilasi kita.